jwks - Ketapang, Kalimantan Barat – Memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Kabupaten Ketapang ke-607 pada 2025, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ketapang yang dipimpin Bupati Alexander Wilyo, S.STP., M.Si., bersama jajaran pemerintah setempat melaksanakan ziarah ke Makam Keramat 9 di Desa Negeri Baru, Kecamatan Benua Kayong, Selasa (11/3/2025). Kegiatan ini merupakan bagian dari agenda rutin tahunan yang senantiasa dilaksanakan dalam rangkaian perayaan HUT daerah.
Bupati Alexander Wilyo menegaskan bahwa ziarah tersebut akan ditetapkan sebagai kegiatan wajib dalam setiap peringatan HUT Kabupaten Ketapang ke depannya. “Kami berkomitmen untuk menjadikan tradisi ini sebagai agenda terstruktur dengan perencanaan yang lebih matang, sehingga nilai sejarah dan kearifan lokal tetap terjaga,” ujarnya.
Dalam kesempatan itu, Bupati juga menyampaikan apresiasi kepada Perkumpulan Lawang Kekayun dan Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kabupaten Ketapang selaku penggagas kegiatan. Menurutnya, inisiatif ini memiliki peran strategis dalam melestarikan warisan sejarah sebagai pembelajaran bagi generasi mendatang. “Melalui ziarah ini, kita tidak hanya menghormati leluhur, tetapi juga memastikan identitas budaya Ketapang terus dikenali dan diwariskan,” tambahnya.
Lebih lanjut, Alexander Wilyo menekankan pentingnya menonjolkan budaya dan ciri khas daerah dalam setiap kegiatan publik. “Ini adalah upaya kolektif untuk menjaga jati diri masyarakat Ketapang. Kami berharap seluruh elemen dapat bersinergi mempromosikan nilai-nilai lokal, mulai dari seni, tradisi, hingga kearifan adat,” pungkasnya.
Ziarah Makam Keramat 9, yang diyakini sebagai situs pemakaman tokoh berpengaruh dalam sejarah Ketapang, menjadi simbol penghormatan pemerintah dan masyarakat terhadap akar budaya serta perjalanan panjang daerah tersebut. Melalui kegiatan ini, Pemkab Ketapang berupaya memperkuat kesadaran sejarah sekaligus mempromosikan pelestarian budaya sebagai pondasi pembangunan berkelanjutan. jwks chor
0 Komentar