Para Petani Aren Berfoto Bersama Usai Melaksanakan Kegiatan Evaluasi Doc: VD JWKS |
JWKS - Selasa, 1 Agustus 2018 bertempat di gedung serba guna PNPM desa Laman Satong dilaksanakan evaluasi dan FGD kelompok tani gula aren. Kegiatan tersebut dihadiri oleh perangkat desa, anggota kelompok, Fauna Flora International (FFI) dan CU. Pancur Solidaritas (CUPS).
Di forum itu dilakukan pemetaan apa saja kendala dan peluang yang dihadapi oleh kelompok tani. Dari diskusi yang ada didapati kendala terbatasnya SDM pengiris (penyadap) yang sebagian besar memilih bekerja di perusahaan sekitar. Namun solusinya adalah menginventarisir para pengiris dan akan ditindaklanjuti dengan melakukan pelatihan sebagai bentuk transfer knowledge ketrampilan menyadap.
Desa Laman Satong sendiri memiliki potensi alam yang luar biasa. Salah satunya adalah keberadaan hutan desa yang diinisiasi oleh pihak-pihak terkait satu diantaranya FFI. Keberadaan hutan desa ini tentu harus dijaga dan dapat dimanfaatkan secara bijak oleh masyarakat. Tito dari FFI mengungkapkan bagaimana keberadaan pohon aren di hutan desa dapat memberi manfaat ekonomis bagi masyarakat dan desa serta tentunya manfaat ekologis pula. " Ada 67 pohon punya potensi, tentu masih banyak lagi, alam lestari, masyarakat dapat memetik manfaat ekonomi pula".
Bpk Alkap Pasti Diskusi Dengan Salah Satu Petani Gula Aren Doc:VD JWKS |
F. Alkap Pasti aktivis CUPS mengungkapkan saat ini kita juga mengalami fase yang disebut disruption. "Fase disruption atau gangguan, contoh nyata adalah kita petani dilarang membakar ladang, akibatnya hasil padi jauh berkurang, begitu juga beberapa perusahaan besar (sawit) tidak lagi mau membeli buah hasil tanam mandiri dari masyarakat, nah bagaimana kita melewati ini dengan memiliki alternatif penghasilan, salah satunya lewat gula aren ini", ujarnya.
Diskusi Para Peserta Evaluasi Tani Gula Aren |
Gula aren yang salah satu produk turunan dari tanaman aren memang memiliki potensi ekonomis yang tinggi. Semoga saja dengan dukungan dari banyak pihak dengan pendampingan pelatihan dan pengelolaan keuangan serta dengan semangat kebersamaan anggota kelompok tani ini akan memunculkan produk salah satu unggulan Manjau yakni palm sugar berkualitas, semoga VD(JWKS).
0 Komentar